A. PENGERTIAN ILMU EKONOMI
Ilmu Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku individu dan masyarakat dalam menentukan pilihan.
Ada beberapa hal yang dipelajari dalam ilmu ekonomi :
1. Kelangkaan (Scarcity)
Alat pemuas kebutuhan manusia jumlahnya terbatas sementara kebutuhan manusia tidak terbatas.
Contoh : Udara (Oksigen) untuk pernafasan manusia, di pedesaan yang masih hijau dan bersih, oksigen belum langka. Sebab tersedia dalam jumlah banyak, berkualitas baik, dan tersedia dimana saja. Berbeda dengan mereka yang tinggal di wilayah industri Jepang, polusi udara yang parah membuat mereka tidak leluasa lagi menghirup udara dalam jumlah banyak. Udara menjadi langka dan untuk menikmatinya memerlukan biaya.
2. Pilihan-pilihan (Choice)
Terbatasnya jumlah alat pemuas kebutuhan manusia sementara kebutuhan tidak terbatas, hal ini mendorong manusia melakukan pilihan-pilihan yang bersifat individu maupun kolektif
Contoh : Pilihan individu, hari saya mau pakai baju apa. Pilihan kolektif, sabtu besok kita mau liburan kemana ya?
3. Biaya Kesempatan (Oportunity Cost)
Manusia bersifat rasional, artinya pertimbangan menurut prinsip ekonomi dan untung rugi. Oleh karena itu ekonom memandang bahwa alat pemuas kebutuhan akan dinilai berdasarkan alternatif penggunaannya untuk kesempatan lain.
B. MASALAH EKONOMI
Ada 3 masalah utama dalam ekonomi :
1. Barang apa yang harus diproduksi dan berapa banyak?
Maknanya adalah barang apa yang harus disediakan dan berapa banyak agar kesejahteraan masyarakat meningkat?, karena produksi berupa barang dan jasa adalah hasil dari transformasi berbagai faktor produksi.
2. Bagaimana cara memproduksinya?
Maknanya adalah metode dan teknologi apa yang harus digunakan dalam proses produksi? Karena, ilmu ekonomi memandang bahwa teknologi merupakan salah satu faktor penting dalam proses produksi. Namun, teknologi tinggi bukanlah satu-satunya pilihan, sebab masih banyak faktor lain yang harus dipertimbangkan, seperti skala produksi, iklim, manajemen, kemampuan finansial, mental, dll. Agar teknologi yang dipilih dapat menghasilkan tingkat efisiensi paling besar.
3. Untuk siapa barang dan jasa diproduksi?
Keputusan untuk siapa barang dan jasa diproduksi berkaitan erat dengan konsep keadilan masyarakat bersangkutan. Bagi masyarakat egaliter, keadilan berarti individu memperoleh jumlah yang sama. Sedangkan masyarakat utilitarian tidak terlalu mementingkan keadilan dalam jumlah. Jumlahnya silahkan berbeda, yang terpenting apakah sesuai dengan kebutuhan atau tidak.
C. BARANG DAN JASA
1. Barang adalah benda-benda yang berwujud, yang digunakan masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya atau untuk menghasilakn benda lain yang akan digunaka untuk memenhi kebutuhan masyarakat
2. Jasa adalah suatu bentuk kegiatan dalam memenuhi kebutuhan manusia tidak berbentuk barang, tetapi dapat memberikan kepuasan dan memenuhi kebutuhan manusia.
D. BARANG EKONOMI DAN BARANG BEBAS
1. Barang Ekonomi adalah barang yang terbatas jumlahnya dan memerlukan pengorbanan untuk memperolehnya.
2. Barang Bebas adalah barang yang tersedia dalam jumlah melimpah dan tidak memrlukan pengorbanan untuk memperolehnya.
E. BARANG AKHIR, BARANG MODAL DAN BARANG ANTARA
1. Barang Akhir adalah barang dihasilkan oleh berbagai kegiatan ekonomi dan dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
2. Barang Modal adalah sebagian barang yang dihasilkan bukan untuk memenuhi langsung kebutuhan konsumen, melaikan digunakan untuk menghasilkan baran-barang lain. Contoh : mesin-mesin traktor, mesing produksi dll.
3. Barang Antara adalah barang yang belum menjadi barang akhir dan masih akan diproses lagi sebelum dapat digunakan oleh konsumen . Contoh : Besi baja, teksil dll.
F. MENGAPA BELAJAR ILMU EKONOMI?
Berikut beberapa manfaat mempelajari ilmu ekonomi
1. Memperbaiki cara berpikir yang membantu dalam pengambilan keputusan
2. Membantu memahami masyarakat
3. Membantu memahami masalah-masalah interasional
4. Bermanfaat dalam membangun masyarakat demokrasi
0 comments:
Posting Komentar